Dampak Pandemi Covid-19 Pelaku Usaha Kuliner Eatnic Balikpapan Minta Keringanan

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kendati penjualan secara daring diterapkan guna meningkatkan penjualan tenant Food and Beverage (FnB).

Sejumlah tenant di Eatnic Plaza Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, ternyata belum dapat sepenuhnya melakukan penjualan dengan sistem tersebut.

Hal ini diakui Berka Sasongko, Public Relation Plaza Balikpapan Mall, saat berbincang dengan TribunKaltim.co pada Selasa (13/7/2021).

Dia jelaskan, sistem konvensional yang masih diterapkan oleh sebagian besar tenant di food court Plaza Balikpapan.

Baca juga: Balikpapan PPKM Darurat, Pedagang Angkringan Akui Mati Penghasilan tak Ada Pendapatan

Ia menjelaskan, satu-satunya tenant yang masih beroperasi di Eatnic dan menerapkan sistem pembelian online adalah Kulo.

Siti selaku owner dari Manja Corner, salah satu tenant di Eatnic Plaza Balikpapan, turut membenarkan hal ini.

Kemarin dirinya sempat berkunjung ke sana. Memang tenant di Eatnic Balikpapan diperbolehkan untuk membuka dengan sistem take away.

"Namun setelah saya pertimbangkan, rasanya tidak memungkinkan. Jadi saya memutuskan untuk tutup saja," jelasnya.

Keringanan Biaya Sewa

Terkait dengan penghentian sementara operasional mall karena ada PPKM Darurat pandemi Covid-19, Siti menjelaskan kepada TribunKaltim.co.

0 Response to "Dampak Pandemi Covid-19 Pelaku Usaha Kuliner Eatnic Balikpapan Minta Keringanan"

Post a Comment